Kimia (dari bahasa Arab: كيمياء,
transliterasi: kimiya = perubahan benda/zat atau bahasa Yunani:
χημεία, transliterasi: khemeia) adalah ilmuyang mempelajari
mengenai komposisi, struktur, dan sifat zat atau materi dari skala atom hingga molekul serta
perubahan atau transformasi serta interaksi mereka untuk membentuk materi yang
ditemukan sehari-hari. Kimia juga mempelajari pemahaman sifat dan
interaksi atom individu dengan tujuan untuk menerapkan pengetahuan tersebut
pada tingkat makroskopik. Menurut kimia modern, sifat fisik materi
umumnya ditentukan oleh struktur pada tingkat atom yang pada gilirannya
ditentukan oleh gaya antaratom dan ikatan kimia.
Kimia umumnya
dibagi menjadi beberapa bidang utama. Terdapat pula beberapa cabang
antar-bidang dan cabang-cabang yang lebih khusus dalam kimia.
Lima Cabang Utama:
Lima Cabang Utama:
- Kimia
analitik adalah analisis cuplikan
bahan untuk memperoleh pemahaman tentang susunan
kimiadan strukturnya. Kimia analitik melibatkan
metode eksperimen standar dalam kimia. Metode-metode ini dapat digunakan
dalam semua subdisiplin lain dari kimia, kecuali untuk kimia teori murni.
- Biokimia mempelajari senyawa
kimia, reaksi kimia, dan interaksi kimia
yang terjadi dalam organismehidup. Biokimia dan kimia organik
berhubungan sangat erat, seperti dalam kimia
medisinal atauneurokimia.
Biokimia juga berhubungan denganbiologi molekular, fisiologi,
dan genetika.
- Kimia
anorganik mengkaji sifat-sifat dan reaksisenyawa anorganik. Perbedaan antara
bidang organik dan anorganik tidaklah mutlak dan banyak terdapat tumpang
tindih, khususnya dalam bidangkimia organologam.
- Kimia
organik mengkaji struktur, sifat, komposisi, mekanisme,
dan reaksi senyawa
organik. Suatu senyawa organik didefinisikan sebagai segala
senyawa yang berdasarkan rantai karbon.
- Kimia
fisik mengkaji dasar fisik sistem dan proses kimia,
khususnya energitika dan dinamika sistem dan proses tersebut.
Bidang-bidang penting dalam kajian ini di antaranya termodinamika kimia, kinetika
kimia, elektrokimia, mekanika statistika, dan spektroskopi.
Kimia fisik memiliki banyak tumpang tindih dengan fisika molekular. Kimia fisik
melibatkan penggunaankalkulus untuk menurunkan persamaan,
dan biasanya berhubungan dengan kimia
kuantum serta kimia teori.
Cabang - cabang
Ilmu Kimia yang merupakan tumpang-tindih satu atau lebih lima cabang utama:
- Kimia Material menyangkut
bagaimana menyiapkan, mengkarakterisasi, dan memahami cara kerja suatu
bahan dengan kegunaan praktis.
- Kimia
teori adalah studi kimia melalui penjabaran teori dasar
(biasanya dalam matematika ataufisika).
Secara spesifik, penerapan mekanika kuantum dalam kimia
disebut kimia kuantum. Sejak akhir Perang
Dunia II, perkembangan komputer telah memfasilitasi
pengembangan sistematik kimia
komputasi, yang merupakan seni pengembangan dan penerapan program komputer untuk
menyelesaikan permasalahan kimia. Kimia teori memiliki banyak tumpang
tindih (secara teori dan eksperimen) dengan fisika benda kondensi dan fisika molekular.
- Kimia
nuklir mengkaji bagaimana partikel subatom bergabung dan
membentuk inti. Transmutasi modern adalah bagian
terbesar dari kimia nuklir dantabel
nuklida merupakan hasil sekaligus perangkat untuk bidang
ini.
- Kimia Organik Bahan Alam mempelajari senyawa
organik yang disintesis secara alami oleh alam, khususnya
makhluk hidup.
Bidang lain
antara lain adalah astrokimia, biologi
molekular, elektrokimia, farmakologi, fitokimia,fotokimia, genetika molekular, geokimia, ilmu bahan,kimia aliran, kimia
atmosfer, kimia benda
padat, kimia hijau, kimia inti, kimia
medisinal, kimia
komputasi,kimia lingkungan, kimia
organologam, kimia
permukaan,kimia polimer, kimia supramolekular, nanoteknologi,petrokimia, sejarah kimia, sonokimia, teknik kimia,
serta termokimia.