Bandung ICT Expo 2015 ini berlangsung di kampus saya tercinta, Telkom University. Saya hanya seorang maba tahun pertama disini tapi jangan remehkan seorang maba, Anda bisa menilai saya dari impian-impian saya di tulisan sebelum ini, tentunya itu bukan semua impian saya, masih ada banyak yang tidak saya tulis.
Baiklah langsung saja kita bahas apa itu Bandung ICT Expo.
Bandung ICT Expo 2015
Date:
10 - 12 September 2015
Convention Hall
Bandung Technoplex.
Hosted:
Telkom University
- Kementerian Komunikasi & Informatika
- Kementerian Riset Teknologi & Pendidikan Tinggi
- Telkom Indonesia
- Telkomsel.
MURTILA Promosindo.
Di sinilah, akhirnya teknologi memainkan peran sangat signifikan untuk mendukung keberhasilan pelaku ekonomi nasional dalam bersaing dengan negara-negara lain di kawasan itu. Pada saat yang sama, pemahaman masyarakat untuk teknologi terbaru, terutama untuk masyarakat di negara di usia produktif diharapkan akan lebih tinggi.Oleh karena itu, orang-orang di negara itu akan menjadi orang-orang modern masyarakat yang sadar tentang teknologi, khususnya melek ICT dan siap bersaing secara terbuka di arena global dan regional.
Terkait dengan yang disebutkan di atas, Telkom Universitas tersebut, sebagai satu-satunya kampus untuk menjadi "pemimpin dan fokus di IT dan Komunikasi", terus Bandung ICT Expo 2015 dalam skala internasional. Sebagai tuan rumah acara, Telkom bekerja sama dengan Universitas PT MURTILA Promosindo selaku penyelenggara acara yang berlangsung di 10-12 September 2015 bertempat di Convention Hall Bandung Technoplex, Telkom University.

Disana terdapat banyak sekali teknologi terbaru kawan, ya walaupun saya tidak begitu tau karna saya hanya melintas sekilas saja, tapi disana banyak sekali teknologi-teknologi canggih. Disana terdapat macam-macam alat elektronik, alat elektronik yang sayamaksut disini bukan alat seperti kulkas, TV atau lainnya melainkan alat elektronik canggih yang siap bersaing di masyarakat ekonomi ASEAN. Disana terdapat stan dari Telkom University sendiri tapi saya kurang jelas dan kurang tau apa yang di pamerkan disana. ada banyak sekali sponsor-sponsor dan Persero yang ikut serta memeriahkan Bandung ICT Expo 2015, tentunya dengan memamerkan alat-alat yang canggih juga. Yang paling membuat saya tertarik saat itu adalah stan "ZTE". ZTE menampilkan solusi informasi, Komunikasi, Telnologi inovativ miliknya antara lain IPTV, LTE, Pre-5G, data center, trunking, smart city, serta jajaran ponsel pintar hasil karya ZTE. Nah sebelum saya lanjutkan, saya ada sedikit cerita dari kunjungan saya dan teman saya saat di ICT Expo. Waktu itu teman saya bilang ke saya ingin membeli handphone baru karena handphone nya yang lama sudah tak layak pakai dan dia ingin membeli sebuah smartphone. Saat kami menngunjungi stan dari ZTE teman saya langsung bergegas masuk ke dalam stan itu dan menuju ke tempat handphone. Teman saya ingin sekali membeli handphone itu, disamping masih keluaran terbaru, handphone tersebut juga dinilai sangat cocok baginya. Saat tanya kepada penjaga stan,teman saya kaget karna harga handphone tersebut mencapai Rp6.xxx.xxx , akhirnya teman saya langsung meletakkan handphone tersebut ke tempatnya semula dan pergi meninggalkan stan tersebut dengan wajah malu dan merah.
Okeh cukup intermesonya, kembali ke topik awal...
Menurut sales Director PT ZTE Indonesia, Yan Changzhi, industri-industri kunci yang sangat bahkan wajib dihadapi adalah industri berupa transportasi, energi, layanan keuangan, edukasi, pariwisata dan perhotelan, sektor publik, dan Internet.
Terima asih atas waktu Anda karna telah bersedia membaca artikel saya, mohon maaf apabila ada kesalahan penulisan atau tata bahasa.
- Event:
Bandung ICT Expo 2015
Date:
10 - 12 September 2015
- Venue:
Convention Hall
Bandung Technoplex.
Hosted:
Telkom University
- Supported:
- Kementerian Komunikasi & Informatika
- Kementerian Riset Teknologi & Pendidikan Tinggi
- Telkom Indonesia
- Telkomsel.
- Organizer:
MURTILA Promosindo.
Di sinilah, akhirnya teknologi memainkan peran sangat signifikan untuk mendukung keberhasilan pelaku ekonomi nasional dalam bersaing dengan negara-negara lain di kawasan itu. Pada saat yang sama, pemahaman masyarakat untuk teknologi terbaru, terutama untuk masyarakat di negara di usia produktif diharapkan akan lebih tinggi.Oleh karena itu, orang-orang di negara itu akan menjadi orang-orang modern masyarakat yang sadar tentang teknologi, khususnya melek ICT dan siap bersaing secara terbuka di arena global dan regional.
Terkait dengan yang disebutkan di atas, Telkom Universitas tersebut, sebagai satu-satunya kampus untuk menjadi "pemimpin dan fokus di IT dan Komunikasi", terus Bandung ICT Expo 2015 dalam skala internasional. Sebagai tuan rumah acara, Telkom bekerja sama dengan Universitas PT MURTILA Promosindo selaku penyelenggara acara yang berlangsung di 10-12 September 2015 bertempat di Convention Hall Bandung Technoplex, Telkom University.

Disana terdapat banyak sekali teknologi terbaru kawan, ya walaupun saya tidak begitu tau karna saya hanya melintas sekilas saja, tapi disana banyak sekali teknologi-teknologi canggih. Disana terdapat macam-macam alat elektronik, alat elektronik yang sayamaksut disini bukan alat seperti kulkas, TV atau lainnya melainkan alat elektronik canggih yang siap bersaing di masyarakat ekonomi ASEAN. Disana terdapat stan dari Telkom University sendiri tapi saya kurang jelas dan kurang tau apa yang di pamerkan disana. ada banyak sekali sponsor-sponsor dan Persero yang ikut serta memeriahkan Bandung ICT Expo 2015, tentunya dengan memamerkan alat-alat yang canggih juga. Yang paling membuat saya tertarik saat itu adalah stan "ZTE". ZTE menampilkan solusi informasi, Komunikasi, Telnologi inovativ miliknya antara lain IPTV, LTE, Pre-5G, data center, trunking, smart city, serta jajaran ponsel pintar hasil karya ZTE. Nah sebelum saya lanjutkan, saya ada sedikit cerita dari kunjungan saya dan teman saya saat di ICT Expo. Waktu itu teman saya bilang ke saya ingin membeli handphone baru karena handphone nya yang lama sudah tak layak pakai dan dia ingin membeli sebuah smartphone. Saat kami menngunjungi stan dari ZTE teman saya langsung bergegas masuk ke dalam stan itu dan menuju ke tempat handphone. Teman saya ingin sekali membeli handphone itu, disamping masih keluaran terbaru, handphone tersebut juga dinilai sangat cocok baginya. Saat tanya kepada penjaga stan,teman saya kaget karna harga handphone tersebut mencapai Rp6.xxx.xxx , akhirnya teman saya langsung meletakkan handphone tersebut ke tempatnya semula dan pergi meninggalkan stan tersebut dengan wajah malu dan merah.
Okeh cukup intermesonya, kembali ke topik awal...
Menurut sales Director PT ZTE Indonesia, Yan Changzhi, industri-industri kunci yang sangat bahkan wajib dihadapi adalah industri berupa transportasi, energi, layanan keuangan, edukasi, pariwisata dan perhotelan, sektor publik, dan Internet.
Terima asih atas waktu Anda karna telah bersedia membaca artikel saya, mohon maaf apabila ada kesalahan penulisan atau tata bahasa.